Buku berisi pengalamannya, berjudul "I Am Malala" (Saya Malala), diterbitkan pada 2013 dan di Inggris sudah terjual sebanyak 287.170 eksemplar.
Malala kerap menjadi pembicara di panggung global dan telah mengunjungi tempat-tempat penampungan pengungsi di Rwanda dan Kenya bulan Juli tahun lalu.
Peraih Nobel Perdamaian ini mengambil kuliah filsafat, politik dan ekonomi. Jurusan yang sama ketika Benazir kuliah di Oxford pada tahun 1970-an.
Pasukan keamanan Myanmar dan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi tuai kecaman internasional atas penderitaan kaum minoritas Rohingya baru-baru ini
Namun ketika dia memimpin negara itu, ketika Rohingnya alami kekerasan, dan seluruh dunia mengecam, timbul pertanyaan; Kenapa Diam?
Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian Malala Yousafzai mendesak masyarakat internasional untuk melindungi hak minoritas etniis Rohingya di Myanmar
Pada 10 Oktober 2014, komite Nobel memberikan hadiah perdamaian kepada Malala Yousafzai dan Kailash Satyarthi, aktivis hak-hak anak
Wanita berusia 24 tahun, yang tinggal di Inggris, mengatakan dia dan suami barunya bernama Asser, telah menikah di kota Birmingham dan merayakannya di rumah bersama keluarga mereka.
Kelompok bersenjata, yang sekarang berkuasa di Afghanistan, menutup sekolah menengah perempuan hanya beberapa jam setelah dibuka kembali minggu ini, memicu protes kecil oleh perempuan dan anak perempuan di ibu kota Kabul.